Efek Singapura Terhadap Crypto

Efek Singapura Terhadap Crypto

　　dilansir dari: newsbtc

　　Di dunia Crypto, GameFi, dan METAVERSE, dan apabila berpikir dalam hal industri global, yang tentu saja, Anda akan sangat tertarik untuk mengetahui bahwa ada satu negara yang mendominasi dalam hal memimpin proyek Crypto dan memang individu di balik proyek-proyek tersebut.

　　Lokasi masuknya perusahaan berbasis kripto ini adalah SINGAPURA.

　　Mari kita mulai, Vitalik Buterin. Miliarder pertama Crypto dan salah satu pendiri Ethereum, yang bisa dibilang salah satu Blockchain yang lebih populer saat ini, ia berdomisili di Singapura.

　　Zach Burke pendiri Mintable – platform yang beroperasi di Ethereum Blockchain, memungkinkan pengguna untuk membuat, memperdagangkan, membeli, dan menjual aset digital di blockchain melalui NFT (Non-Fungible Tokens), juga berdomisili di Singapura.

　　MetaKoven – Miliarder pembeli NFT termahal di dunia – NFT A Beeples seharga $69,3 juta – berdomisili di Singapura.

　　CZ pendiri dan CEO Binance, pertukaran mata uang kripto terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan sejak April 2018 – berdomisili di Singapura.

　　Gemini, pertukaran crypto AS yang didirikan oleh si kembar Winklevoss baru saja mengumumkan kantornya di Singapura.

　　Josh G, salah satu Pendiri Aier Studios Ltd dan JEDSTAR – Ekosistem token DeFi dan GameFi 3 baru yang saat ini sedang mengembangkan DCCG (Digital Collectible Card Game) dan MMORPG (Massively Multiplayer Online Role-Playing Game) – berdomisili di Singapura juga.

Mengapa？ Mari kita pikirkan apa yang ditawarkan SINGAPURA？

　　Singapura dikenal sebagai surga pajak untuk bisnis baru tetapi juga karena sikap positifnya terhadap cryptocurrency secara umum. Faktanya, orang Singapura sangat ramah dengan sikap kripto mereka sehingga pemerintah telah menganggap cryptocurrency legal, tidak memiliki pajak capital gain atas crypto, dan secara aktif mendorong dan mensponsori warganya untuk belajar tentang cryptocurrency. Mereka sudah memiliki kerangka peraturan, yang diatur oleh Bank Sentral Singapura atau Otoritas Moneter Singapura (MAS).

　　Josh G, yang memimpin tim JEDSTAR dan merupakan penduduk Singapura selama 20 tahun terakhir, mengutip 'Singapura memimpin jalan menuju adopsi massal cryptocurrency, memimpin dalam hal pajak, peraturan, dan adopsi pemerintah.

　　Untuk JEDSTAR, Singapura sebagai markas besar adalah pilihan yang jelas, karena proyek saat ini sedang mengembangkan game blockchain dan meluncurkan GameFi dan token play-to-earn $KRED pada bulan Desember, berada di lingkungan yang ramah kripto serta berada dalam kontak dekat dengan nama-nama besar di industri game seperti Ubisoft yang juga berbasis di negara ini membantu perusahaan dan proyek berkembang dengan cara yang tidak mungkin dilakukan di negara lain.